MENAKAR HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA DI KABUPATEN MAMUJU SULAWESI BARAT

Authors

  • Abd. Kadir Rahman Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

DOI:

https://doi.org/10.31969/alq.v21i1.199

Abstract

Kerukunan antar umat beragama di Indonesia menjadi hal yang menarik untuk dikaji. Selama ini kondisi
kerukunan beragama di Indonesia belum bisa dikatakan kondusif. Konflik antara umat beragama,
konflik internal agama, kekerasan atas nama agama masih menjadi hal yang jamak kita saksikan. Di
tengah itu masyarakat bangsa ini seperti kehilangan pegangan terhadap nilai-nilai luhur bangsa ini yang
sangat menghargai perbedaan. Dalam konteks semacam itulah penelitian ini dilakukan. Penelitian
tentang kerukunan umat beragama ini telah dilakukan secara berseri di kawasan Timur Indonesia. Salah
satu daerah yang menjadi lokasi penelitian adalah Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat, di mana penulis
melakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana indeks kerukunan umat
beragama di Kabupaten Mamuju, dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Penjaringan data dilakukan
dengan penyebaran angket kepada responden sebanyak 360 orang yang menjadi sampel penelitian. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa dari empat variabel yang dipakai mengukur, hasil rata –rata indeks yang
dicapai adalah 3,03 yang menujukkan kategori tinggi. Tingginya tingkat kerukunan ini ditunjang oleh
kearifan lokal di daerah ini yang menjadi basis dalam mebangun kerukunan. Meski demikian, ada
beberapa problem yang masih menjadi bantu sandungan dalam mengembangkan kerukunan yang lebih
aktif. Yaitu belum adanya kesadaran pemeluk agama yang berbeda untuk hidup dan bekerja sama secara
aktif.

Additional Files

Published

2016-01-09

Issue

Section

Articles