STUDI PERBANDINGAN ANTARA BURNOUT PADA GURU MAN dan GURU SMUN DI SULAWESI SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.31969/alq.v22i1.282Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: perbedaan kecenderungan burnout guru di MAN dengan guru di SMUN, perbedaan burnout berdasarkan masa bekerja; perbedaan burnout berdasarkan status perkawinan;
Penelitian ini berjenis penelitian kuantitatif dengan lokasi penelitian pada guru-guru di 4 MAN dan 4 SMU dibagian Utara, Timur, Barat dan Selatan dari Sulawesi Selatan. Sebanyak 250 (106 guru MAN dan 144 guru SMUN) yang menjadi objek penelitian dan merupakan penelitian sampel. Data dikumpulkan melalui Skala Burnout yang digunakan Ulfiani (2013) dan  lalu diperkuat dengan wawancara. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan teknik statistik nonparametrik. Hipotesis pertama dianalisis dengan menggunakan analisis Mann Whytney, hipotesis kedua dan ketiga diuji dengan analisis Kruskall Wallis.
Hasil penelitian melalui analisis Mann Wahitney menunjukkan bahwa terdapat perbedaan burnout antara guru di SMUN dengan guru di MAN. Dengan demikian hasil tersebut menunjukkan H1 diterima. Seterusnya, melalui analisis Kruskal Wallis menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan kecenderungan burnout guru di SMUN dengan guru di MAN berdasarkan masa bekerja dan status perkahwinan. Dengan demikian hasil tersebut menunjukkan bahwa H0 diterima.Additional Files
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).












