TORANG S AMUA BASUDARA (Studi Kasus Pasca Konflik Di Manado)
DOI:
https://doi.org/10.31969/alq.v11i2.589Abstract
Konflik sosial bernuansa SARA di berbagai daerah telah 'berhasil'
ditanggulangi bersama oleh pemerintah dan pihak-pihak terkait. Namun
telah meninggalkan berbagai masalah dalam hubungan antar umat beragama
setempat. Setidaknya, telah terjadi hubungan yang sangat hati-hati atau
bahkan kurang harmonis yang selanjutnya mempengaruhi aktivitas
keagamaan dan interaksi sosial umat beragama. Inilah yang kemudian
mendasari penelitian ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penciptaan Kerukunan Umat
Beragama di Manado dan Sulawesi Utara pada umumnya sudah merupakan
hal yang tidak bisa ditawar-tawar. Pemerintah dan para pemuka agama
telah sepakat dan berkomitmen untuk memelihara kedamaian dalam suatu
kehidupan yang rukun di kalangan umat beragama. Komitmen tersebut
dimanifestasikan dalam bentuk: 1) Umat beragama secara leluasa melakukan
aktivitas keagamaan, baik dalam kaitannya dengan peribadatan, sosisalisasi
ajaran agama (pendidikan) maupun pendirian rumah ibadah. 2) Dalam
kehidupan sosial secara umum memang tanpa terjalin interaksi sosial yang
mesra dengan menjunjung tinggi nilai persaudaraan dan kedamaian dengan
mengedepankan simbol "Torang Samua Basudara". 3) Walaupun tampak
terkesan, bahwa intervensi pemerintah (top down) terlalu tinggi untuk
pemeliharaan kerukunan, namun hasilnya tidak mengecewakan, 4) Intervensi
pemerinfah dalam upaya penciptaan kerukunan mendapat respons positif
dari masyarakat. Keterlibatan mereka dalam program-program BKSAUA,
BKWAUA dari provinsi hingga ke kecamatan-kecamatan merupakan
gambaran wujud peran serta masyarakat.
References
AH, Mursyid, "Konflik Sosial Bernuansa Agama (Studi Kasus tentang Tragedi
Kerusuhan Poso) di dalam Muhaimin AG. (ed) "Konflik Sosial
Bernuansa Agama di Indonesia" (Jakarta: Balitbang Agama dan Diklat
Keagamaan, Proyek Peningkatan Pengkajian Kerukunan Hidup Umat
Beragama), 2003
Azra, Asyumardi, Sistem Siaga Dini untuk Kerusuhan (Jakarta: Litbang
Agama dan Diklat Keagamaan- PPEVI JArN Jakarta), 1999
Coser, Lewis A., The Function of Social Conflict yang dikutip oleh M. Atho
Mudzhar "Pluralisme, Pandangan Ideolis dan Konflik Sosial Bernuansa
Agama" di dalam Moh. Soleh Isre (ed) "Konflik Etno Religius
Indonesia Kontemporer" (Jakarta: Balitbang Agama dan Diklat
Keagamaan, Proyek Peningkatan Pengkajian Kerukunan Hidup Umat
Beragama), 2003
Johnson, Dyoyle Paul, 'Teori Sosiologi Klasik dan Moderen" (Jakarta: Gramedia
Pustaka), 1990
M. Atho Mudzhar, "Kebijakan Negara dan Pemberdayaan Lembaga dan
Pemimpin Agama dalam rangka Keharmonisan Hubungan Asntar
Umat Beragama " di dalam Muhaimin AG (ed)' 'Damai di Dunia Damai
Untuk Semua, Perspektif Berbagai Agama (Jakarta: Proyek Peningkatan
Pengkajian Kerukunan Hidup Umat Beragama, Balitbang Agama dan
Diklat Keagamaan), 2003
Poewadarminta, W.J.S., Kamus Umum Bahasa Indonesia (Jakarta: BaLai
Pustaka), 1976
Soemardjan, Selo dan Soelaeman Soemardi, Setangkai Bunga Sosiologi
(Yayasan Badan Penerbit Fakultas Ekonomi UI), 1974
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).